5 Persiapan Kuliah di Luar Negeri, Kamu Harus Tahu!

Kuliah di luar negeri menjadi impian banyak pelajar di Indonesia. Ini dikarenakan daya tarik hasilnya yang masih dinilai lebih baik daripada lulusan dalam negeri.

Selain itu, kuliah di sana juga membuat pengalaman kamu bertambah. Pun dengan teman dari manca negara.

Asyik, tetapi ada yang ragu-ragu mewujudkan impian tersebut. Dana, adaptasi, dan kekhawatiran lain sering melanda.

Yuk, buang semua keraguan dengan membaca terus artikel ini sampai selesai!

Baca Juga: 7 Negara Paling Diminati Pelajar Indonesia untuk Kuliah di Luar Negeri

5 Persiapan Kuliah di Luar Negeri

Untuk mewujudkan cita-cita kuliah di kampus terkenal dan memantapkan hati, kamu memerlukan persiapan matang. 

Dengan demikian, selama kuliah di luar negeri tidak banyak kesulitan yang mungkin akan kamu hadapi. Tidak perlu pula khawatir tidak betah karena budaya yang berbeda.

1. Menentukan Kampus yang Dituju

Jika kamu ingin kuliah ke Eropa, tentukan negara yang dituju. Setelah itu, cari tahu tentang universitas incaran, seperti fakultas dan jurusan yang ada. 

Jangan kuliah hanya untuk ikut-ikutan teman karena kemungkinan minat dan kemampuan berbeda dari mereka. Nantinya kuliah tidak semangat, dana yang ada habis sia-sia.

Selain jurusan, perhatikan juga fasilitas dan kelebihan perguruan tinggi yang kamu tuju. Alasan kamu pergi dari Indonesia untuk mendapatkan yang terbaik, jangan sampai terjadi sebaliknya.

2. Memperhitungkan Biaya

Setelah memilih, kamu dan orang tua harus memperhitungkan biaya yang akan dikeluarkan. 

Dana di sini termasuk uang kuliah, transportasi, dan biaya hidup. 

Jika dana tidak mencukupi, Anda bisa mempertimbangkan bekerja sambil kuliah dan mengajukan beasiswa. Saat ini banyak beasiswa ditawarkan kepada mahasiswa berprestasi. Kamu bisa mengetahuinya lengkap dengan persyaratan di internet. Pemerintah Indonesia juga banyak membuka lowongan ini.

Ajukan ke beberapa lembaga agar kemungkinan diperolehnya lebih besar.

3. Mencatat Semua Persyaratan dan Menyiapkan

Awal tahun ajaran baru di luar negeri tidak sama dengan di Indonesia.

Jadi jauh-jauh hari kamu harus sudah mengintip website resmi universitas yang dituju untuk mengetahui timeline pendaftaran dan semua persyaratan administrasi. Jika ada seleksi masuk, persiapkan pula materi yang akan diujikan.

Untuk penerima beasiswa, pastikan pula waktunya sama dengan pendaftaran di sana.

Catat semua waktu dan persyaratan yang diperlukan. Usahakan jauh-jauh hari persiapan sudah lengkap sehingga tidak tergesa-gesa apalagi ada yang tertinggal.

Jika terlambat atau ada yang tertinggal maka kamu harus menunggu satu tahun lagi untuk kuliah. Beasiswa juga bisa batal karena hal ini. Sayang, kan?

4. Menyiapkan Diri dengan Sertifikasi Bahasa

Setiap kampus mempunyai persyaratan yang berbeda bagi calon mahasiswa baru meskipun masih satu negara. Namun, umumnya bahasa menjadi persyaratan utama, terutama bahasa Inggris. Ada juga negara yang meminta semua mahasiswa harus memahami bahasa nasionalnya.

Oleh karena itu, menyiapkan diri dengan sertifikasi bahasa sangat penting. Sebagai awalan, kamu bisa kursus bahasa Inggris. Di sini biasanya memakai skor TOEFL dan atau IELTS tertentu.

5. Menyiapkan Mental

Terakhir dan tidak kalah penting adalah menyiapkan mental. 

Kamu sejak dini harus terbiasa mengurus segala sesuatunya secara mandiri. Tekad juga harus penuh. Dengan demikian semua masalah yang akan terjadi akan siap dihadapi.

Motivasi yang tinggi untuk mengenyam dan mendapat pendidikan terbaik akan membuat kamu bertahan. Rasa rindu dengan orang tua dan kesulitas adaptasi akan mudah dilalui.

Kuliah di luar negeri akan berhasil dengan persiapan matang. Kamu mau?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *